Pekanbaru - Pemerintah Provinsi Riau melalui Badan Pendapatan Daerah Provinsi Riau dan bekerja sama dengan Ombudsman RI Perwakilan Riau serta Satgas Saber Pungli Provinsi Riau menggelar Sosialisasi Sapu Bersih Pungutan Liar dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Kota Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti (7/3/2024).

Sesuai dengan Perpres nomor 87 tahun 2016 tentang satgas saber pungli dengan pertimbangan bahwa praktik pungli telah merusak sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, sehingga perlu upaya pemberantasan secara tegas, terpadu, efektif, efisien dan mampu menimbulakan efek jera.

Hadir sekaligus membuka kegiatan tersebut, Kepala Bapenda Riau, Evarefita, SE, M.Si, Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti, Drs. H.M Mahdi, Sekretaris Bapenda Indra Mulya, SE, MM, Kabid Pembukuan, Pengawasan dan Pembinaan Yulisma Hanafi, S.Sos, M.Si, Perwakilan dari Satlantas Polres Meranti, Perwakilan PT Jasa Raharja, Perwakilan PT Bank Riau Kepri Syariah, pejabat Eselon IV Terkait Bapenda Riau serta seluruh petugas pelayanan UPT PP Selatpanjang.

Kabid Pembukuan, Pengawasan dan Pembinaan selaku Ketua Pelaksana kegiatan Sosialisasi Saber Pungli dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Bapenda Riau, Yulianti, S.Sos dalam Sambutannya mengatakan jika Bapenda sebelumnya telah melaksanakan kegiatan yang sama di dua Kabupaten/Kota, yaitu, Kota Duri Kabupaten Bengkalis dan Kota Taluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi.

"Kita masih akan terus melaksanakan giat ini di beberapa Kabupaten dan Kota tujuan yang telah kita agendakan. Harapannya tentu saja  untuk menghadirkan lingkungan pelayanan publik yang aman, nyaman dan bebas dari pungli", pungkasnya. 

Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti, Drs. H. M Mahdi berterimakasih atas kepedulian Kepala Bapenda terhadap pelayanan publik, khususnya pelayanan Samsat, di Kota Selatpanjang. Beliau berpesan bahwa dengan semakin meningkatnya kualitas layanan, maka masyarakat akan semakin nyaman dalam membayar pajak yang tentunya berimbas langsung pada Pendapatan Asli Daerah.

Sementara itu Kepala Bapenda dalam sambutannya mengatakan jika sosialisasi saber pungli ini bertujuan untuk memberikan informasi dan menyamakan persepsi dalam pemberantasan pungutan liar. Sehingga sinergitas antara Pemerintah Provinsi Riau dengan satgas saber pungli Provinsi semakin baik serta terbangunnya komitmen bersama terkait pemberantasan pungli di lingkungan kerja, khususnya Bapenda Riau.

"Saya juga berharap seandainya ada perilaku-perilaku negatif di lingkungan kerja, khususnya Bapenda, dapat dihilangkan. Dengan mengikuti sosialisasi ini diharapkan petugas akan mampu mengenal indikasi-indikasi perilaku yang mengarah kepada pungli (pungutan liar)", tutupnya.

Kegiatan sosialisasi Saber Pungli di Kota Selatpanjang, Kepulauan Meranti merupakan Sosialisasi Saber Pungli ke-3 dari rangkaian kegiatan Sosialisasi Sapu Bersih Pungutan Liar dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Bapenda Riau Tahun 2024. Sebelumnya, kegiatan ini dilaksanakan di Kota Duri dan Taluk Kuantan dengan diikuti oleh pegawai di  UPT PP Bapenda Riau di dua Kabupaten/Kota tersebut. 

Kegiatan Saber Pungli ini direncanakan akan dilaksanakan di seluruh Kabupaten Kota di Provinsi Riau dengan menggandeng Satgas Saber Pungli Riau dan Ombudsman RI Perwakilan Riau.